Masafif – Liburan akhir tahun adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang. Banyak yang memanfaatkan waktu ini untuk berlibur bersama keluarga atau teman, baik ke dalam maupun luar kota. Salah satu pilihan transportasi yang banyak digunakan adalah mobil pribadi, karena lebih nyaman, fleksibel, dan hemat.
Namun, sebelum berangkat liburan dengan mobil, ada beberapa hal yang harus diperiksa terlebih dahulu. Tujuannya adalah untuk memastikan kondisi mobil dalam keadaan prima, sehingga dapat menghindari masalah atau kerusakan yang tidak diinginkan saat di perjalanan. Selain itu, mengecek mobil juga dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Berikut ini adalah 7 hal yang harus diperiksa pada mobil sebelum liburan akhir tahun:
Daftar isi
1. Oli Mesin
Oli mesin adalah salah satu komponen penting yang berfungsi untuk melumasi, mendinginkan, dan membersihkan bagian-bagian mesin yang bergerak. Oli mesin yang baik akan membuat mesin bekerja lebih optimal dan awet. Sebaliknya, oli mesin yang kotor, mengental, atau berkurang akan menyebabkan mesin menjadi panas, bising, dan mudah rusak.
Oleh karena itu, sebelum liburan akhir tahun, pastikan untuk mengecek kondisi oli mesin. Caranya adalah dengan menarik dipstick oli mesin yang biasanya berwarna kuning, dan melihat volume dan warna oli mesin. Volume oli mesin harus berada di antara batas minimum dan maksimum yang tertera pada dipstick. Warna oli mesin harus cokelat muda atau keemasan, dan tidak berbusa atau berlumpur.
Jika volume oli mesin kurang, tambahkan oli mesin yang sesuai dengan spesifikasi mobil. Jika warna oli mesin kotor, ganti oli mesin dengan yang baru. Umumnya, pergantian oli mesin dilakukan setiap 10.000 km atau 6 bulan, tergantung pada kondisi penggunaan mobil. Anda juga bisa membawa mobil ke bengkel resmi untuk melakukan pergantian oli mesin secara profesional.
2. Aki dan Lampu
Aki adalah sumber listrik utama pada mobil yang berfungsi untuk menghidupkan mesin, mengoperasikan sistem kelistrikan, dan menyimpan energi. Aki yang bermasalah akan menyebabkan mobil tidak bisa distarter, lampu redup, atau kelistrikan tidak berfungsi. Oleh karena itu, sebelum liburan akhir tahun, pastikan untuk mengecek kondisi aki.
Caranya adalah dengan melihat tanggal pembelian aki yang tertera pada label. Umumnya, aki memiliki masa pakai sekitar 1-2 tahun, tergantung pada jenis dan pemakaian. Anda juga bisa mengecek tegangan aki dengan menggunakan alat ukur multimeter. Tegangan aki yang normal adalah sekitar 12,6 volt saat mesin mati, dan sekitar 14,4 volt saat mesin hidup.
Jika aki sudah lemah atau habis, ganti aki dengan yang baru. Jika aki masih baik, pastikan untuk membersihkan kutub-kutub aki dari karat atau kotoran, dan mengencangkan kabel-kabel aki agar tidak kendur atau lepas. Anda juga bisa membawa mobil ke bengkel resmi untuk melakukan pengecekan dan perawatan aki secara lebih lengkap.
Selain aki, lampu-lampu pada mobil juga harus diperiksa sebelum liburan akhir tahun. Lampu-lampu yang dimaksud adalah lampu depan, lampu belakang, lampu rem, lampu sein, lampu kabut, lampu plat nomor, dan lampu kabin. Lampu-lampu ini berfungsi untuk memberikan penerangan, sinyal, dan informasi bagi pengemudi dan pengguna jalan lainnya.
Caranya adalah dengan menghidupkan lampu-lampu tersebut secara bergantian, dan memeriksa apakah semua berfungsi dengan baik. Jika ada lampu yang mati, redup, atau berkedip, ganti bohlam lampu dengan yang baru. Jika ada lampu yang kotor, bersihkan kaca lampu dengan kain lembut dan cairan pembersih. Anda juga bisa membawa mobil ke bengkel resmi untuk melakukan pengecekan dan perbaikan lampu secara lebih detail.
3. Ban
Ban adalah komponen yang langsung bersentuhan dengan permukaan jalan, dan menopang beban seluruh mobil. Ban yang baik akan memberikan traksi, stabilitas, dan kenyamanan saat berkendara. Sebaliknya, ban yang rusak, bocor, atau aus akan menyebabkan mobil menjadi tidak seimbang, bergetar, atau bahkan tergelincir.
Oleh karena itu, sebelum liburan akhir tahun, pastikan untuk mengecek kondisi ban. Caranya adalah dengan melihat ketebalan kembang ban melalui indikator keausan ban (TWI) yang berbentuk segitiga kecil yang terdapat pada sela-sela kembang ban. Jika kembang ban sudah rata dengan TWI, berarti ban sudah harus diganti.
Selain itu, periksa juga tekanan angin ban dengan menggunakan alat ukur tekanan ban atau pressure gauge. Tekanan angin ban harus sesuai dengan anjuran pabrikan yang tertera pada buku manual atau pintu samping pengemudi. Jangan terlalu mengisi atau mengurangi angin ban, karena akan mempengaruhi performa dan keawetan ban.
Jika ada ban yang bocor, segera tambal atau ganti ban dengan yang baru. Jika ada ban yang tidak seimbang, lakukan spooring dan balancing agar roda dan kaki-kaki tetap stabil dan nyaman. Anda juga bisa membawa mobil ke bengkel resmi untuk melakukan pengecekan dan perawatan ban secara lebih menyeluruh.
4. Rem
Rem adalah komponen yang berfungsi untuk mengurangi kecepatan atau menghentikan mobil. Rem yang baik akan membuat mobil dapat berhenti dengan cepat dan aman. Sebaliknya, rem yang rusak, aus, atau macet akan menyebabkan mobil tidak bisa berhenti dengan baik, atau bahkan menimbulkan kecelakaan.
Oleh karena itu, sebelum liburan akhir tahun, pastikan untuk mengecek kondisi rem. Caranya adalah dengan menginjak pedal rem dan merasakan apakah ada perbedaan tekanan atau suara yang tidak biasa. Jika pedal rem terasa longgar, keras, atau bergetar, berarti ada masalah pada sistem rem. Jika ada suara berdecit, berdenting, atau bergesekan, berarti ada masalah pada kampas rem.
Jika ada masalah pada rem, segera bawa mobil ke bengkel resmi untuk melakukan pengecekan dan perbaikan. Jangan mengabaikan masalah rem, karena akan sangat berbahaya bagi keselamatan Anda dan orang lain. Pastikan rem mobil dalam kondisi prima sebelum liburan akhir tahun.
5. Air Radiator
Air radiator adalah cairan yang berfungsi untuk mendinginkan mesin yang panas akibat pembakaran bahan bakar. Air radiator yang baik akan membuat mesin bekerja dengan suhu optimal, dan menghindari overheat. Sebaliknya, air radiator yang berkurang, bocor, atau kotor akan menyebabkan mesin menjadi panas, dan dapat merusak komponen-komponen mesin lainnya.
Oleh karena itu, sebelum liburan akhir tahun, pastikan untuk mengecek kondisi air radiator. Caranya adalah dengan membuka tutup radiator saat mesin dalam keadaan dingin, dan melihat volume dan warna air radiator. Volume air radiator harus berada di antara batas minimum dan maksimum yang tertera pada tangki cadangan. Warna air radiator harus hijau atau merah, dan tidak berkarat atau berlumpur.
Jika volume air radiator kurang, tambahkan air radiator yang sesuai dengan spesifikasi mobil. Jika warna air radiator kotor, ganti air radiator dengan yang baru. Umumnya, pergantian air radiator dilakukan setiap 40.000 km atau 2 tahun, tergantung pada kondisi penggunaan mobil. Anda juga bisa membawa mobil ke bengkel resmi untuk melakukan pergantian air radiator secara profesional.
6. Wiper dan Cairan Pembersih Kaca
Wiper dan cairan pembersih kaca adalah komponen yang berfungsi untuk membersihkan kaca depan dan belakang dari debu, kotoran, atau air hujan. Wiper dan cairan pembersih kaca yang baik akan membuat pandangan pengemudi menjadi lebih jelas dan terang. Sebaliknya, wiper dan cairan pembersih kaca yang rusak, kering, atau habis akan menyebabkan kaca menjadi kusam, berkerak, atau bahkan tergores.
Oleh karena itu, sebelum liburan akhir tahun, pastikan untuk mengecek kondisi wiper dan cairan pembersih kaca. Caranya adalah dengan menghidupkan wiper dan cairan pembersih kaca secara bersamaan, dan memeriksa apakah keduanya berfungsi dengan baik. Jika wiper bergerak dengan lancar, tidak berisik, dan tidak meninggalkan bekas pada kaca, berarti wiper masih baik. Jika cairan pembersih kaca keluar dengan deras, tidak bercampur dengan air, dan tidak meninggalkan noda pada kaca, berarti cairan pembersih kaca masih baik.
Jika ada masalah pada wiper atau cairan pembersih kaca, segera lakukan perbaikan atau penggantian. Jika wiper sudah aus, kering, atau robek, ganti karet wiper dengan yang baru. Jika cairan pembersih kaca sudah habis, isi ulang tangki cairan pembersih kaca dengan cairan yang sesuai dengan spesifikasi mobil. Anda juga bisa membawa mobil ke bengkel resmi untuk melakukan pengecekan dan perawatan wiper dan cairan pembersih kaca secara lebih menyeluruh.
7. Perlengkapan Darurat
Perlengkapan darurat adalah barang-barang yang harus disiapkan untuk mengatasi situasi darurat yang mungkin terjadi saat berkendara, seperti ban kempes, aki mati, mesin overheat, atau kecelakaan. Perlengkapan darurat yang baik akan membantu Anda untuk menangani masalah tersebut dengan cepat dan aman. Sebaliknya, perlengkapan darurat yang tidak lengkap atau tidak berfungsi akan menyulitkan Anda untuk mengatasi masalah tersebut, atau bahkan memperburuk keadaan.
Oleh karena itu, sebelum liburan akhir tahun, pastikan untuk mengecek kondisi perlengkapan darurat. Berikut ini adalah beberapa perlengkapan darurat yang harus ada di dalam mobil:
– Ban serep, dongkrak, kunci roda, dan segitiga pengaman.
Barang-barang ini digunakan untuk mengganti ban yang bocor atau kempes dengan ban serep yang masih baik. Segitiga pengaman digunakan untuk memberi tanda kepada pengguna jalan lain bahwa Anda sedang mengganti ban.
– Kabel jumper, obeng, tang, dan kunci pas.
Barang-barang ini digunakan untuk mengatasi masalah kelistrikan, seperti aki mati, lampu mati, atau kabel putus. Kabel jumper digunakan untuk menghubungkan aki mobil Anda dengan aki mobil lain yang masih hidup, agar mobil Anda bisa distarter. Obeng, tang, dan kunci pas digunakan untuk memperbaiki atau mengganti komponen-komponen kelistrikan yang rusak.
– Air mineral, kain lap, dan tisu basah.
Barang-barang ini digunakan untuk mengatasi masalah mesin yang overheat, atau kaca yang kotor. Air mineral digunakan untuk menambahkan air radiator atau membersihkan kaca. Kain lap dan tisu basah digunakan untuk membersihkan mesin atau kaca dari kotoran atau minyak.
– Kotak P3K, selimut, dan senter.
Barang-barang ini digunakan untuk mengatasi situasi kecelakaan atau bencana alam. Kotak P3K digunakan untuk memberikan pertolongan pertama pada korban yang terluka. Selimut digunakan untuk menghangatkan korban yang kedinginan atau syok. Senter digunakan untuk memberikan penerangan atau sinyal saat kondisi gelap atau berkabut.
Semoga bermanfaat dan membantu Anda untuk mempersiapkan mobil Anda dengan baik. Selamat liburan akhir tahun, dan selamat berkendara dengan aman dan nyaman.